Hujan rintik perlahan menyapa bumi, malam itu suasana menjadi tenang
dengan hembusan angin halus yang menyalami satu per satu dedaunan.
Malam yang terasa sunyi dinaungi langit suram dengan warna yang semakin
memekat bersama jarum jam yang berdetik tanpa henti.
Bergetar hati ini membayangkan kuasa Illahi yang mampu mengubah keadaan
dengan sangat cepat. Dalam hitungan detik, irama hujan rintik itu menemani
malam yang bermula sunyi.
Ah, apa lagi yang meragukanmu atas kuasa-Nya??
Tidakkah kaupercaya pada hujan yang tak berdusta?
Tidakkah kaumelihat hujan yang diutus-Nya dengan mudah mengubah keadaan
yang ada? Siapa sangka malam itu hujan akan menemani seluruh makhluk bumi?
Hujan menjadi saksi bisu atas kuasa dan kehendak Illahi yang tak satu
pun makhluk bercampur tangan di dalamnya.
Dengan itu, masihkah kau tak percaya bahwa Dia sangat mampu membuat
nyata suatu kemustahilan, pun memustahilkan suatu yang terlihat akan menjadi
nyata?
Kalau begitu, adakah pilihan selain-Nya tempatmu bersandar?
Adakah pilihan lain untukmu menggantungkan sejuta impian dan beribu
harapan?
Sudahlah …
Kautahu jawaban dari semua pertanyaan yang ada, hanya tentang … Bagaimana
kauingin meyakini semua kuasa Illahi sepenuhnya?
Jangan pernah kaucukupkan bersandar pada diri sendiri dan mengandalkan
kemampuan diri sendiri. Karena kau pasti tahu sejatinya kemampuan itu bukan
milikmu, bahkan sebuah pemberian dari Sang Pencipta, maka kembalilah kepada-Nya
dari semua persoalan hidup yang ada.
Komentar
Posting Komentar